VIVAnews
- Para arkeolog menduga telah menemukan 'neraka' yang menjadi tempat
tinggal Hades, dewa kematian masyarakat Yunani Kuno. Sebuah gua
peninggalan dari masa Yunani kuno mengungkap mitos "dunia bawah" yang
menjadi tempat berkumpulnya roh-roh, atau dipercaya sebagai neraka versi
Yunani Kuno.
Gua seluas empat kali lapangan sepakbola itu
bernama Alepotrypa, yang berarti lubang persembunyian. Gua ini
tersembunyi berabad-abad di daerah Diros Bay, Mani, Yunani Selatan, dan
ditemukan seorang pria secara tidak sengaja. Saat itu dia sedang
mengajak anjingnya jalan-jalan, dan melihat ada pintu masuk ke dalam gua
pada 1950an.
Para ahli telah menghabiskan beberapa dekade
menggali gua itu untuk membuktikannya pernah dihuni ratusan orang. Gua
ini menjadi salah satu 'desa' prasejarah tertua di Eropa, sebelum pintu
masuk gua runtuh, dan mengubur semua orang pada 5000 tahun lalu.
Para
arkeolog menemukan beberapa alat-alat yang digunakan pada zaman
Neolitikum, seperti tembikar, obsidian, perak, tembaga, dan berbagai
artefak lain. Zaman ini dimulai di Yunani pada 9000 tahun lalu, sebelum
Zaman Batu.
Para peneliti percaya bahwa gua ini mirip mitos
legenda dunia bawah tanah milik Hades. Ini disebabkan temuan Gua
Alepotrypa digunakan sebagai kuburan dan tempat ritual penguburan.
Arkeolog
yang pertama menggali Gua Alepotrypa, Giorgos Papathanassopoulos,
pernah mengatakan penduduk di zaman Neolitik percaya dengan legenda "Gua
Hades".
Peniliti Michael Galaty, arkeolog dari Millsaps Collage,
di Jackson, Missouri, mengatakan sekarang kita mengerti alasan Giorgos
Papathanassopoulos membuat hipotesis penduduk di Zaman Neolitik percaya
legenda "Gua Hades". Gua itu mengingatkan kita pada legenda dunia bawah
tanah, Hades, dan sungai Styx.
"Anda harus membayangkan gua ini
dipenuhi orang-orang yang menyalakan api unggun dan menjadi kuburan
mereka," kata Michael Galaty.
"Situs pemakaman dan ritual yang
berlangsung benar-benar memberikan nuansa gua bawah tanah. Ini seperti
legenda Hades, lengkap suasana sungai di dalamnya atau sungai Styx. Dan
ini mengacu pada sungai yang dalam mitos Yunani dikenal sebagai batas
antara alam fana dan akhirat," tambahnya.
Berdasarkan pendapat
Giorgos Papathanassopoulos, gua ini adalah tempat ziarah orang-orang
penting dimakamkan. Tapi ada juga pendapat aneh bahwa gua ini pintu
masuk ke dunia Hades, cerita dunia bawah tanah dari Yunani.
Gua
yang panjangnya lebih dari 1000 meter ini punya ruang besar di
tengahnya. Pekerjaan para arkeolog pun masih panjang untuk menjelajahi
isi dari gua ini. "Kami tidak tahu berapa banyak penemuan lagi di gua
ini. Kami bisa saja menemukan jejak Zaman Neanderthal di gua ini, kami
hanya perlu menggali untuk mengetahuinya," ujar Michael Galaty. |
Livescience